Perbedaan TOEFL dan IELTS – Bagi kamu yang harus mengikuti tes kemampuan berbahasa Inggris, tentu harus memperhatikan kebutuhan. Jangan sampai sertifikat yang nanti diperoleh tidak memenuhi syarat masuk institusi atau universitas yang dimaksud.
Kamu bisa memilih TOEFL atau pun IELTS untuk menguji kemampuan berbahasa Inggris kamu. Lalu mana yang paling cocok dengan kebutuhan?
Ketahui Ini Perbedaan TOEFL dan IELTS
Berikut ini adalah perbedaan antara TOEFL dan IELTS berdasarkan basis pengelola, kegunaan, penilaian, hingga struktur soal.
1. Perbedaan TOEFL dan IELTS dalam Basis
Secara singkat, dapat dijelaskan bahwa TOEFL adalah tes kebahasaan yang tepat jika kamu ingin berhubungan dengan institusi yang terkait dengan Amerika. Sementara IELTS akan sangat tepat jika kamu akan berhubungan dengan institusi Inggris.
TOEFL faktanya memang dikelola oleh Educational Testing Service Amerika, sehingga penggunaannya lebih diutamakan oleh institusi Amerika dan negara-negara yang dekat.
Sementara IELTS lebih diutamakan oleh institusi di negara-negara yang berhubungan erat dengan Inggris, seperti New Zealand dan Australia.
2. Perbedaan TOEFL dan IELTS dalam Kegunaan
TOEFL umumnya digunakan untuk menguji kemampuan berbahasa Inggris(aksen Amerika) yang digunakan di institusi pendidikan. Hingga kini ada sekitar 8 ribu lebih institusi pendidikan di seluruh negara, termasuk 100 universitas terbaik, yang menggunakan TOEFL ini sebagai syarat.
Sementara IELTS adalah tes uji kemampuan bahasa Inggris yang tidak hanya umum digunakan di lingkungan akademisi, tetapi juga bagi pekerja atau imigran.
Hingga kini ada sekitar 9 ribu institusi di seluruh negara yang telah menggunakan IELTS sebagai syarat.
3. Perbedaan TOEFL dan IELTS dalam Penilaian
Pada TOEFL Scoring System, penilaian akan bergantung pada jenis TOEFL itu sendiri. Misalnya untuk TOEFL iBT, rentang nilainya adalah 0-120.
Sementara untuk TOEFL PBT, rengtang nilainya adalah 310-677.
Pada IELTS, pelamar baru bisa dikatakan memenuhi standar “baik” apabila mendapatkan nilai 6,5. Rentang nilai yang mungkin didapatkan adalah 0-7.
4. Perbedaan TOEFL dan IELTS dalam Struktur Soal
Kedua tes memiliki 4 bagian soal di dalamnya, sesuai unsur-unsur kebahasaan, yaitu membaca, mendengarkan, berbicara, dan menulis.
- Tipe reading pada TOEFL dilakukan selama 60 menit hingga 80 menit dengan bentuk soal pilihan ganda. Sementara pada IELTS test, dilakukan selama 60 menit dengan berbagai bentuk soal.
- Tipe listening pada TOEFL dilakukan selama 60 menit dengan bentuk soal pilihan ganda dan pembicara beraksen Amerika.
Sementara pada IELTS, dilakukan selama 30 menit dengan pembicara beraksen Inggris, Kanada, Amerika, dan Australia. Bentuk soal pada IELTS adalah menyelesaikan kalimat, mencocokan heading, dan menyesuaikan true/false.
- Tipe speaking pada TOEFL akan dikerjakan selama 20 menit dalam bentuk percakapan (pada iBT, percakapan dengan komputer). Sementara pada IELTS, soal akan terdiri dari 3 bagian dan dilakukan percakapan tatap-muka dengan native speaker. Pengerjaannya adalah selama 15 menit.
- Tipe writing pada TOEFL akan dikerjakan selama 50 menit dengan 2 task. Task pertama berisi penyimakan mengenai topik dan pertanyaan mengenai topik tersebut. Task adalah bagian untuk menulis esai mengenai topik di task pertama.
Sementara pada IELTS, tipe writing dilakukan selama 1 jam dengan dua sesi menulis, yaitu menulis esai tentang masuk universitas(academic training) dan menulis esai mengenai imigrasi(general training).
Nah, itu tadi adalah beberapa perbedaan antara TOEFL dan IELTS secara umum. Setelah itu, kamu bisa mengukur mana tes yang paling tepat akan diikuti.
Dan jika kamu ingin mengikuti kursus TOEFL maupun kursus IELTS maka bisa melalui Studiva.com dengan mengisi form diatas ini.