Apakah SBMPTN masih ada? Bukankah sudah digantikan dengan UTBK? Atau keduanya masih tetap ada? Lalu apa bedanya?
Banyak pertanyaan muncul di benak para pelajar yang akan segera menyelesaikan pendidikannya di bangku SMA. Tentang apa yang harus mereka lakukan jika ingin melanjutkan ke perguruan tinggi negeri.
Pahami perbedaan UTBK dan SBMPTN
SBMPTN atau Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri merupakan tahapan seleksi berupa tes yang dilakukan untuk masuk PTN pilihan.
Umumnya, SBMPTN dilaksanakan setelah pengumuman SNMPTN atau seleksi jalur rapor yang hanya dapat diikuti oleh siswa/i tertentu yang memenuhi ketentuan dari pihak LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi).
Nah, SBMPTN ini berbeda karena terbuka bagi seluruh pelajar yang saat ini berada di penghujung masa SMA hingga mereka yang telah lulus dalam kurun waktu tiga tahun terakhir dan berusia maksimal 25 tahun.
Peluang terlihat lebih besar jika kalian mengikuti SBMPTN, bukan? Terlebih, setiap PTN memberikan kuota yang lebih besar pula untuk jalur SBMPTN dibandingkan dengan jalur SNMPTN.
Namun, dalam tiga tahun terakhir ini, terhitung sejak tahun 2019, muncul istilah baru yang cukup membingungkan bagi para pelajar SMA, yakni UTBK. Apakah itu jalur seleksi baru setelah SBMPTN?
Tentu bukan. UTBK atau Ujian Tulis Berbasis Komputer masih menjadi bagian dari SBMPTN. Jika pada tahun 2018 kita mengenal SBMPTN sebagai jalur tes masuk PTN termasuk dengan pendaftaran ke PTN yang dipilih.
Nah, sejak tahun 2019, LTMPT sebagai pihak yang bertanggung jawab atas seleksi masuk PTN ini membedakan antara jalur tes dengan pendaftaran PTN.
Baca Juga: Keunggulan Mengikuti Kursus CPNS di Jakarta Bersama Studiva
Jadi, untuk saat ini terdapat dua tahap yang harus dilakukan. Pertama, mendaftar UTBK untuk memilih tanggal dan lokasi ujian. Lalu, melaksanakan ujian untuk mendapatkan nilai. Ujian itulah yang disebut dengan UTBK.
Tahap kedua setelah melaksanakan UTBK adalah mendaftar SBMPTN. Pada tahap ini, kalian akan diminta untuk memasukkan nilai yang telah didapatkan pada saat UTBK serta memilih PTN dan program studi yang diinginkan.
Secara singkatnya, UTBK merupakan tahap ujian, sementara SBMPTN merupakan tahap pendaftaran ke PTN pilihan.
Hal lain yang membedakan SBMPTN 2018 dan UTBK-SBMPTN 2019 hingga saat ini adalah sistem ujiannya.
Sesuai dengan namanya yang berbasis komputer. UTBK dilaksanakan dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi komputer. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang menggunakan kertas sebagai media ujian.
SBMPTN menjadi tahap seleksi masuk PTN terakhir yang masih berada di bawah kendali pemerintah secara langsung, sehingga biaya pendaftaran cukup terjangkau dengan adanya subsidi dari pemerintah.
Selain itu, SBMPTN merupakan seleksi bersama yang melibatkan seluruh pelajar SMA se-Indonesia. Maka, dapat dipastikan bahwa persaingan akan lebih ketat.
Tentunya kalian tidak ingin gagal atau harus mengulang di tahun berikutnya, bukan? Apalagi jika ini adalah tahun terakhir kalian berkesempatan mengikuti SBMPTN. Untuk itu, persiapkan dirimu dengan lebih matang.
Jika kalian kesulitan dalam belajar atau mencari motivasi untuk belajar. Jangan takut dan ragu, kini banyak bimbel SBMPTNyang siap membimbing untuk lebih siap menghadapi SBMPTN.
Apakah Peluang akan lebih besar jika mengikuti Bimbel SBMPTN?
Antara pelajar yang les di sekolah, belajar mandiri, dan mengikuti bimbel SBMPTN tentu akan mendapat peluang yang berbeda. Mengapa demikian? Karena sistem belajar yang mereka lakukan berbeda, maka hasil yang didapatkan juga akan berbeda.
Dengan mengikuti bimbel, siswa/i akan mendapat jauh lebih banyak manfaat karena bimbel telah berpengalaman dalam mempersiapkan ujian masuk PTN termasuk SBMPTN.
-
Efektivitas pembelajaran
Setiap bimbel SBMPTN memiliki sistem dan program belajar yang efektif bagi siswanya. Materi yang diberikan telah dipadatkan dan disesuaikan dengan yang diujikan dalam UTBK.
Pemadatan materi bertujuan untuk memberikan waktu belajar yang efektif bagi siswa. Umumnya, siswa akan mengejar materi UTBK setelah mereka menyelesaikan ujian nasional.
Jarak waktu setelah UN menuju SBMPTN biasanya hanya berkisar 2-3 bulan. Apakah mungkin siswa dapat mengejar materi yang luar biasa banyak dalam kurun waktu yang terbatas?
Dengan bimbel, ketidakmungkinan itu dapat terwujud karena bimbel tidak akan menyia-nyiakan waktu berharga para siswanya.
Bimbel SBMPTN akan selalu memprioritaskan pemahaman materi pada siswa. Hal tersebut disebabkan karena pemahaman merupakan kunci untuk dapat menyelesaikan soal.
Jika siswa hanya dituntut untuk menjawab contoh-contoh soal tanpa memahami dengan benar materinya. Maka, siswa hanya akan terpaku pada bentuk-bentuk soal yang ia kerjakan dan akan kesulitan untuk menyelesaikan soal-soal yang baru.
Baca Juga: Rekomendasi Bimbel CPNS Terbaik Jakarta ada Disini
-
Laporan progres hasil belajar
Poin berikut ini merupakan keistimewaan mengikuti bimbel, yang tidak akan didapatkan oleh mereka yang belajar secara mandiri atau mengikuti les/tambahan jam pelajaran di sekolah.
Laporan progres hasil belajar berbeda dengan rapor. Jika rapor hanya diberikan dalam bentuk nilai, laporan ini berisi grafik pembelajaran siswa serta evaluasi pemahaman siswa.
Laporan tersebut didapatkan dari tryout serta proses belajar mengajar di kelas. Tutor yang bertanggung jawab di kelas akan memantau partisipasi siswa selama pembelajaran
Tujuan dibuatnya laporan tersebut adalah agar siswa dapat mengerti kekurangan dan kelebihan yang mereka miliki. Sehingga dapat memperbaiki kekurangannya untuk hasil yang lebih baik kedepannya.
Laporan ini juga akan diberikan kepada wali/orang tua siswa. Dengan harapan, mampu mendukung dan memotivasi siswa untuk lebih semangat dalam belajar.
Dengan begitu, para siswa mampu mendapat hasil yang maksimal dalam UTBK dan peluang untuk masuk PTN pilihan akan semakin besar.
-
Konsultasi passing grade PTN
Konsultasi merupakan manfaat utama dari mengikuti bimbel. Setiap siswa akan mendapatkan layanan konsultasi untuk menanyakan hal-hal seputar perkuliahan.
Tentunya, bimbel juga telah mengantongi daftar passing grade PTN yang terus diperbaharui setiap tahunnya. Tidak hanya PTN, program studi pilihan peserta juga termasuk di dalamnya.
Didukung dengan adanya tutor yang berpengalaman, akan membantu siswa dalam memprediksi peluang untuk lolos PTN favorit.
Baca Juga: CPNS Lulusan SMA: Formasi, Syarat & Cara Daftarnya
Dengan demikian, siswa akan lebih yakin dalam menentukan PTN dan program studi karena peluang untuk dapat diterima di PTN akan semakin terbuka lebar.
Bagaimana? Menjanjikan sekali bukan mengikuti bimbel? Keistimewaan dan manfaat tersebut hanya akan didapatkan oleh siswa yang bergabung dengan bimbel.
Namun, jangan lupakan hal dasar dalam memilih bimbel, yaitu lokasi. Pilihlah bimbel SBMPTN terdekat dengan rumah atau sekolah. Untuk menghindari kelelahan atau keterlambatan dalam mengikuti kelas karena alasan jarak yang terlampau jauh.
Lokasi bimbel yang dekat akan semakin mendukung konsentrasi belajarmu dan meningkatkan efektivitas waktu belajar. Jangan sia-siakan waktu berhargamu, calon mahasiswa!
Jadi, jangan sampai ketinggalan! Ikuti jejak mereka yang telah lolos SBMPTN di tahun-tahun sebelumnya berkat mempelajari materi SBMPTN bersama Studiva.
Ayo segera bergabung bersama Studiva untuk kesempatan kamu lolos SBMPTN tahun ini. Untuk informasi lebih lengkap, dapat mengisi form di atas ini.